Usah dipercaya manusia.
Saat kata-katanya ditanam manis
Ya, kau bisa bahagia.
Tika jiwanya tiba-tiba mati,
Ya, nikmati saja bisa-bisa belati.
Itu bukan kejam,
Itu amaran.
Kau dan manusia,
sama.
Saling menikam,
Saling mengetam.
Siapa yang menang?
Siapa pula menghilang?
Tidak ada.
Ya.
Tiada.
Yang tinggal cuma amarah berpanjangan.
Saturday 19 November 2016
Sunday 6 November 2016
Aduh! Gila
Malam masih panjang.
Mata masih belum kupejam.
Tangan masih digunakan.
Pen bersama dakwatnya masih dipaksa,
menari lenggok kosong angan-angan.
Manusia..
Memang akrab dengan pembohongan.
Berbohong untuk kepuasan sendiri.
Aduh!
Manusia gila.
Mata masih belum kupejam.
Tangan masih digunakan.
Pen bersama dakwatnya masih dipaksa,
menari lenggok kosong angan-angan.
Manusia..
Memang akrab dengan pembohongan.
Berbohong untuk kepuasan sendiri.
Aduh!
Manusia gila.
Dunia Yang Terlupa
Dunia semakin tenat dan sengaja dilupa-lupakan 'orang'.
Mungkin 'orang' masih belum memahami,
dunia semakin menuju destinasinya.
Yang mana kiamat itu datangnya pasti tapi tiada yang tahu.
Maka semua 'orang' sengaja melupa-lupa.
Termasuk aku.
*diam*
.
..
...
....
Di sini bukan lagi tempat kita bersuka ria mengubat duka.
Sekarang, keberadaan kita perlu menjadi sesuatu yang perlu di isi.
Lalu,
Isinya apa?
Jangan buat-buat lupa.
Subscribe to:
Posts (Atom)